Pentingkah pribadi membangun merek pada era digital ini? Tentu saja. Merek pribadi (personal brand) kuat yang dimiliki seseorang akan menjadikannya pribadi yang lebih menonjol dan punya skill lebih dibanding pribadi lain. Apalagi penggunaan media sosial saat ini semakin memudahkan setiap orang mengeksploitasi dan mempertontonkan merek pribadi kepada khalayak ramai.
Bagi pebisnis, membangun merek pribadi merupakan suatu tantangan dan jika berhasil akan sangat bermanfaat untuk peningkatan karir, peningkatan penjualan dan terciptanya relasi yang lebih luas.
Merek pribadi adalah proses berkelanjutan mengenai cara seseorang menciptakan dan memasarkan citra diri sehingga terbentuk merek. Jadi, merek tidak saja melekat pada produk (barang atau jasa) tetapi juga dapat diimplementasikan pada diri seseorang.
IKLAN INFOBRAND.ID
Pengalaman dan keterampilan yang ada pada seseorang dapat menjadi kombinasi unik yang membentuk merek pribadi dan pada akhirnya merupakan diferensiasi individu tertentu dibanding dengan individu lain.
Membentuk merek pribadi bagi sebagian orang memerlukan waktu yang tidak sebentar, tetapi walaupun demikian penting adanya bagi pribadi seseorang. Misalnya di era digital dewasa ini, para pencari kerja mungkin saja mengevaluasi nilai diri calon pekerja secara online. Mereka secara bebas bisa mencari dan mendapatkan informasi tersebut yang dijadikan sebagai bahan pertimbangan perusahaan atau institusi untuk kelayakan pekerjanya.
Informasi yang diperoleh secara online dianggap merupakan representasi informasi individu yang sebenarnya. Jika baik, maka positiflah penilaian perusahaan terhadap dirinya dan kemungkinan bisa masuk seleksi untuk tahap selanjutnya. Sebaliknya perusahaan akan berpersepsi negatif terhadap pemberitaan online yang buruk atas individu tersebut dan kemungkinan tidak diterima pada perusahaan itu.
Demikian juga di bidang bisnis, banyak orang saat ini terjun ke dunia usaha karena pengaruh yang sangat kuat dari sistem online. Jadi kehadiran sistem online jelas dapat menjadi salah satu pendorong terciptanya merek pribadi.
Tantangan di era digital semakin berat karena tidak lagi hanya berdasarkan penguasaan pada bidang tertentu tetapi bagaimana setiap orang mempublikasikan kepada khalayak dunia tentang pribadinya secara online. Pengelolaan reputasi diri online perlu segera dilakukan kalau tidak ingin kehilangan peluang karir atau bisnis.
IKLAN INFOBRAND.ID
Tetapi bukan berarti jika bisnis atau karir sudah berhasil, pengelolaan merek pribadi berhenti. Justru harus dikelola dengan lebih baik lagi. Mengusahakan merek pribadi tidak mengakibatkan kerugian atau resiko. Oleh karena itu usahakan sekuat mungkin karena anda akan mendapatkan efek positifnya.
Dr. Dita Amanah, MBA
E-mail : ditamnh@yahoo.com
Dosen Fakultas Ekonomi
IKLAN INFOBRAND.ID
Universitas Negeri Medan
