JAKARTA, INFOBRAND.ID – Perusahaan jasa pengiriman barang SiCepat Ekspress, melalui SiCepat Peduli Covid-19 menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak dengan nilai bantuan mencapai Rp4 miliar. Hal ini disampaikan oleh Chief Marketing Officer PT SiCepat Ekspress Indonesia, Wiwin Dewi Herawati dalam keterangan tertulisnya pada INFOBRAND.ID, Jumat (29/5).
Menurutnya, aksi sosial ini merupakan komitmen perusahaan untuk mendukung terciptakan pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Selain itu juga memberikan kontribusi terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.
“Harapannya tentu dengan adanya program aksi sosial yang telah kita lakukan dapat bermanfaat dan membantu masyarakat, tetutama yang terdampak langsung dari pandemi ini,” ujarnya.
IKLAN INFOBRAND.ID
Adapun kegiatan sosial yang dilakukan SiCepat seperti menggratiskan biaya ongkos kirim bagi masyarakat atau perusahaan yang ingin mendonasikan alat kesehatan atau Alat Pelindung Diri (APD) untuk Rumah Sakit yang membutuhkan, khususnya untuk penanganan covid-19.
“Saat ini sudah terkirim sebanyak lebih dari 3500 paket APD ke rumah sakit, klinik dan puskesmas di seluruh Indonesia, seluruh paket donasi APD ini kami tidak kenakan biaya dan tidak ada batas maksimum berat paket” kata dia.
Selain itu, SiCepat juga membagikan 30 ribu kantong beras bekerjasama dengan KODIM Jakarta Barat, Dompet Dhuafa, GMI Jakarta yang ada di Jabodetabek dan Palembang. Selanjutnya, SiCepat juga turut berkontribusi dalam pembangunan SD Nanga Nae – NTT senilai Rp120 juta kepada Yayasan Happy Heart Indonesia untuk keberlangsungan pendidikan di tengah pandemi covid-19.
“Kami juga support Gerakan Memakai Masker Gratis (GEMAS) dengan membantu mendistribusikan masker kain gratis ini kepada masyarakat yang kurang mampu bersama dengan para relawan ke seluruh Indonesia. Saat ini sudah terkirim sebanyak 1,7 juta masker yang tersebar ke beberapa provinsi di Indonesia,” jelasnya.
IKLAN INFOBRAND.ID
Terakhir, SiCepat support Rantai Kebaikan dengan menyediakan 100.000 nasi bungkus untuk masyarakat yang terkena langsung dampak covid-19 di wilayah Jabodetabek.
Ekspansi SiCepat
Selama bulan Ramadan, dalam 14 hari SiCepat telah berhasil mencatatkan kenaikan sebesar 41% dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 64%. Perbedaan ini memang dirasakan terutama karena pandemic dan daya beli masyarakat yang menurun, namun menurut Wiwin, ada peningkatan yang dirasakan SiCepat tahun ini dikarenakan adanya perubahan dari kebiasaan masyarakat yang sekarang lebih banyak bertransaksi melalui online.
Selain itu, sebagai bagian dari strategi bertahan, SiCepat juga telah mengeluarkan 2 produk baru yaitu Halu (Harga Mulai Lima Ribu) dan SIUNTUNG dengan harga yang kompetitif dan juga mengeluarkan berbagai program promosi potongan ongkos kirim yang diberikan di berbagai marketplace.
“Selain sebagai strategi agar volume paket tidak mengalami penurunan, produk dan program ini juga untuk membantu mendorong daya beli masyarakat ditengah pandemic,” kata Wiwin.
Dalam waktu dekat ini, SiCepat juga akan meluncurkan inovasi Same Day Delivery. Inovasi layanan ini dihadirkan untuk menanggapi situasi pandemi dan memasuki era New Normal.
IKLAN INFOBRAND.ID
“Tentu saja transaksi online akan meningkat dan masyarakat ingin agar kebutuhan sehari-hari bisa dipenuhi dengan cara memilih kurir untuk jangka pengiriman yang cepat (terutama untuk komoditi F&B dan grocery),” jelasnya.
Di tahun 2020, SiCepat mematok target mencapai 1 juta paket perhari (terutama saat Hari Belanja Online Nasional) dan mengeluarkan produk inovasi digital yang mampu membantu masyarakat untuk kemudahan bertransaksi yaitu melalui produk SiCepatKlik, selain mengembangkan content-content promosi melalui social media dan youtube channel.
