Ahad, 05 Mei 2024

Follow us:

infobrand
10th INFOBRAND

Lima Pergeseran Perilaku Milenial Muslim selama Pandemi

Posted by: 1768 viewer

Lima Pergeseran Perilaku Milenial Muslim selama Pandemi
Webinar Series Ramadhan Trends bertajuk Milennial Muslim Megashifts.

JAKARTA, INFOBRAND.ID - Pandemi Covid-19 telah memicu dua krisis kembar (kesehatan dan ekonomi). Keharusan tinggal di rumah membuat akselerasi digitalisasi, hingga terbentuknya empathic society di masa pandemi, yang berujung pada perubahan besar perilaku muslim milenial yang bersifat permanen.

Demikian ditegaskan Managing Partner Inventure Yuswohady dalam Webinar Series Ramadhan Trends bertajuk Milennial Muslim Megashifts. Dijelaskan, ada lima pergeseran besar perilaku muslim milenial di era pandemi.

Pertama, muslim milenial semakin mendekatkan diri dengan Sang Pencipta (Spiritual). Kedua, muslim milenial semakin peduli pada prinsip-prinsip halalan toyyiban dalam rangka menjaga keselamatan jiwa (Safety). Ketiga, gaya hidup muslim milenial semakin digital (Screen). Keempat, muslim milenial akan beradaptasi dan berinovasi dalam beraktualisasi diri (Self-Expression). Kelima, muslim milenial adalah generasi yang semakin berempati (Social).

IKLAN INFOBRAND.ID

"Sebagai contoh, perilaku muslim milenial dalam melakukan perjalanan umrah pasca pandemi akan berubah ke arah 'self-service & self-managed' dimana mereka mencari hotal atau pesawat sendiri dan menyusun itinerary sendiri, tak lagi mengandalkan jasa travel umrah,” ungkap Yuswohady.

Kalau hal itu terjadi, lanjut Yuswo, dia meyakini, maka seperti halnya nasib jasa travel konvensional, jasa travel umrah pun akan mengalami tekanan permintaan dan harus melakukan adaptasi. Fakta lainnya akibat pandemi, menurut Yuswohady, pola belanja muslim milenial berubah secara permanen. Belanja mereka melalui platform ecommerce mengalami pelebaran (widening) dan pendalaman (deepening). Artinya, mereka tak hanya berbelanja kebutuhan-kebutuhan gaya hidup seperti gadget atau fesyen, tapi juga kebutuhan rutin sehari-hari.

Tak mengherankan jika saat ini platform ecommerce besar seperti Tokopedia, Shopee, atau Lazada saling berlomba menarget pasar muslim ini dengan membuka kanal khusus, yang menawarkan one-stop shop kebutuhan kaum muslim milenial, mulai dari fesyen, makanan-minuman, pembayaran berbasis syariah, investasi emas, layanan zakat, infaq, sadakah (ZIS) hingga haji, dan umrah.

Ivan Ally, SVP Marketing Communication Bank Syariah Indonesia (BSI) menambahkan, pandemi telah memicu lahirnya Gen-Sy (Generasi Syariah) yang mulai mencari keseimbangan yang lebih baik dalam berbagai aspek kehidupan mereka. Kajian di BSI menunjukkan bahwa keseimbangan hidup dunia-akhirat, keseimbangan pikiran dan jiwa, gaya hidup sehat, hingga gaya hidup syariah modern kini menjadi sesuatu yang kian penting bagi kaum muslim milenial.

Baca berita lainnya di Google News


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Article Related


Lengkapi Seri Note 40, Infinix Luncurkan Note 40 Pro 5G-Note 40 Pro+ 5G

Lengkapi Seri Note 40, Infinix Luncurkan Note 40 Pro 5G-Note 40 Pro+ 5G
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Infinix kembali memanjakan penggemarnya dengan merilis dua ponsel anyarnya yaitu Infinix Note 40 Pro 5G dan Note 40 Pro+ 5G se...


Peugeot Resmi Hentikan Penjualan di Indonesia

Peugeot Resmi Hentikan Penjualan di Indonesia
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Produsen otomotif asal Prancis, Peugeot, secara resmi menghentikan penjualan mobil barunya di Indonesia sejak Kamis 2 Mei 2024...


Dilego Rp7,9 Jutaan, Ini Kelebihan Xiaomi Pad 6S Pro 

Dilego Rp7,9 Jutaan, Ini Kelebihan Xiaomi Pad 6S Pro 
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Xiaomi Indonesia menawarkan tablet anyar Xiaomi Pad 6S Pro, yang memiliki layar 12,4 inci dan menggunakan sistem operasi Hyper...


Resmi Meluncur di Indonesia, vivo V30e Dibanderol Segini 

Resmi Meluncur di Indonesia, vivo V30e Dibanderol Segini 
INFOBRAND.ID, JAKARTA - Brand ponsel asal China, vivo, meluncurkan ponsel pintar baru berdesain ramping vivo V30e dengan harga mulai dari Rp4,6 jutaan...