Keharusan melakukan inovasi secara intens di era saat ini yang telah memiliki persaingan bisnis yang kian sengit, banyaknya kelahiran startup baru khususnya di Indonesia membuat Inovasi dirasa sangat penting untuk dilakukan, terlebih untuk para pemain lama.
Menurut Subiakto Priosoedarsono selaku Founder RumahUKM kepada INFOBRAND.ID, “Di era digital disruption ini, inovasi produk dan brand menjadi sebuah keharusan, di era ini semua bisnis diberi 2 pilihan, ‘berubah atau punah’, nah loh!!”
Tentunya tak bisa sembarang inovasi yang dilakukan oleh setiap pemilik brand atau merek, karena semua harus dilihat dari apa yang produk atau jasa apa yang dijual, dan target market seperti apa yang akan dituju, tak ayal Subiakto pun menjelaskan inovasi-inovasi apa yang cocok untuk brand atau merek khususnya di era digital saat ini.
IKLAN INFOBRAND.ID
Ada beberapa point yang diurai subiakto dalam hal inovasi:
- Inovasi yang diperlukan di era Digital Disruption ini adalah inovasi yang membuat produk unik (satu2nya) dipasar dan inovasi yang membuat brand unik (satu2nya) dibenak konsumen.
- Inovasi produk berupa perubahan fisik, inovasi brand berupa non fisik
- Di era ini bukan lagi “the BIG that eat the small, tetapi the FAST that eat the slow.” Sehingga keunikan harus dirasakan oleh konsumen secara cepat.
- Siapa yang Slow? Yang slow itu yang BIG. Karena BIG membuat geraknya menjadi lamban. Dan yang FAST itu yang small. Jadi yang kecil memangsa yang besar dengan “kecepatan”!!.
Subiakto atau yang akrab di sapa pak Bi ini juga berkomentar soal banyaknya brand atau merek yang mengeluarkan statement inovasi yang pertama di Indonesia, yang biasanya sering digunakan untuk mendongkrak penjualan.
“Posisi pertama itu penting, kalau gak bisa menjadi satu-satunya atau unik, masalahnya di era social media ini dimana konsumen bisa ‘talk back’ to the brand maka ‘brand is not what you say about you’ tapi ‘brand is what other people say about you!!’,” tegas Pak Bi.
Lalu bagaimana menurut Subiakto inovasi yang baik bagi sebuah brand ?
Subiakto menjawab, “Inovasi yang baik adalah inovasi yang unik, satu-satunya baik produknya maupun brandnya, dimana keunikan produk maupun brandnya mampu menciptakan kategori baru yang megubah standar persaingan dipasar dan membuat lawan tidak relevan.”
