Salah satu bisnis cemilan berbahan dasar cumi, Master Squid semakin menunjukkan eksistensinya di dunia digital. Hal ini dibuktikan dengan penghargaan Indonesia Digital Popular Brand Award (IDPBA) 2018 yang telah berhasil diraihnya dalam kategori snack cumi.
Pemilik Master Squid, Randy Sugiarto berharap dengan penghargaan yang diraihnya itu bisa semakin menguatkan bisnisnya dari sisi digital dan juga bisa meningkatkan brand awareness ke semua pelanggannya.
“Kita dari Master Squid juga cukup terinspirasi untuk membuat ide baru. Contoh dari Master Squid mungkin akan bikin aplikasi. Nanti kita taruh promo disana atau pakai sistem reward gitu dan semacamnya. Mungkin kita juga akan kembangkan websitenya supaya lebih kencang lagi,” katanya saat ditemui Franchiseglobal.com usai menerima penghargaan IDPBA 2018 yang dihelat TRAS N CO Indonesia di Hotel Ayana Mid Plaza, Jakarta Selatan, Kamis (30/8/2018) lalu.
Master Squid sendiri pertama kali berdiri tahun 2015 lalu. Sampai saat ini, sudah ada 14 cabang yang telah tersebar di area Jabodetabek, Bandung dan juga Sumatera.
Master Squid juga masih terus mencari calon mitra yang ingin bergabung dengan jaringan bisnisnya. Nilai investasi yang ditawarkan mulai dari Rp200 jutaan dengan royalty fee sebesar 2,5 persen dan lama BEP sampai dengan setahun.