JAKARTA, INFOBRAND.ID – Perusahaan es krim Aice Group telah meraih penghargaan Indonesia Top Corporate Social Responsibility of the year 2020 yang diselenggarakan secara virtual oleh TRAS N CO Indonesia bekerjasama dengan INFOBRAND.ID pada Jumat (5/6) lalu.
Aice Group merupakan satu dari 100 perusahaan, baik BUMN/BUMD maupun Swasta yang dianugerahi penghargaan tersebut, karena dinilai telah menjalankan misi kemanusiaan untuk membantu para medis yang menjadi garda terdepan dalam memerangi pandemi COVID-19 di Indonesia.
Brand Manager Aice Group, Sylvana Zhong mengatakan bahwa misi kemanusiaan Aice Group dilakukan bersama dengan Gerakan Pemuda (GP) Ansor dengan menyalurkan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) yang terdiri dari baju hazmat, kacamata pelindung, masker medis dan thermo gun kepada rumah sakit rujukan COVID-19.
Tidak hanya itu saja, lanjut Sylvana, pihaknya juga telah memberikan bantuan berupa 500 ribu es krim Aice jeruk dengan vitamin C kepada tenaga medis di 13 rumah sakit rujukan dan satu instalasi peristirahatan tenaga medis yang tujuannya bukan hanya pendekatan pada aspek medis saja, tapi juga pada aspek psikologis tenaga medis.
“Es krim jeruk dengan vitamin C tinggi ini juga sangat cocok untuk menambah keceriaan yang tentunya bisa menambah imun tubuh semakin kuat bagi para tenaga medis dan relawan. Kami mengharapkan dengan adanya bantuan ini bisa menambah keceriaan dan melindungi tenaga medis dalam melawan COVID-19,” kata Sylvana usai menerima penghargaan Indonesia Top Corporate Social Responsibility of the year 2020.
Beberapa rumah sakit yang mendapatkan bantuan tersebut antara lain, RSUD Koja, RSUD Cengkareng, RSUD Kramatjati, RS PGI Cikini, RSUD Mampang Prapatan, RSUD Pesanggrahan, RS Graha Permata Ibu, RSUD Bantar Gebang, RSUD Ciawi, RSUD Balaraja, RSI Arafah Rembang, RS Annisa Bekasi, RS Darurat Wisma Atlet, dan satu Instalasi Peristirahatan Tenaga Medis di Hotel The Media.
Tak hanya berhenti sampai di situ, mengingat masa pandemi yang belum tahu kapan berakhir, Aice Group juga berkomitmen untuk tetap fokus memberikan lebih banyak bantuan tak hanya kepada tenaga medis tapi juga kepada masyarakat yang terdampak COVID-19.
“Tidak berhenti sampai di sini saja, ke depannya kami tetap akan fokus untuk memberikan lebih banyak bantuan kepada tidak hanya tenaga medis tetapi juga masyarakat umum untuk melawan COVID-19,” pungkasnya.